Cara mendesain kotak topeng

Bagaimana seharusnya desain kotak topeng? Setiap gadis cantik dan bahkan banyak anak laki-laki menggunakan topeng. Oleh karena itu, dalam ekonomi komoditas, produk masker memiliki daya konsumsi tertentu. Masker telah memasuki kehidupan kita sehari-hari sebagai produk konsumen dasar.

Dalam proses pembelian berbagai masker, kita tidak hanya lebih memperhatikan khasiat dan merek produk masker. Desain kotak kemasan masker yang baik bahkan menjadi salah satu kunci sukses tidaknya produk tersebut. Oleh karena itu, memilih desain kemasan produk semakin dihargai.

Jadi, bagaimana seharusnya kotak topeng dirancang? Pertama, perhatikan pemilihan kotak topeng. Misalnya: beberapa kotak kemasan masker plastik tidak cocok untuk desain kemasan yang berlebihan. Tidak mudah untuk menarik detail dari pola desain kemasan.

Kualitas plastik tidak dapat menunjukkan warna cerah, dan kemasan plastik terlihat lebih murah secara visual. Dibandingkan, kotak kemasan masker kertas lebih unggul. Kepadatan permukaan bahan kertas besar, teksturnya berat, dan pola desain apa pun yang rumit dapat disajikan dengan sempurna, dan ekspresi warnanya lebih baik.

Kedua, gaya desain kotak topeng harus sederhana dan atmosfer, dan tidak mudah terlalu membosankan dan rumit. Desain kemasan produk harus sesuai dengan tren. Di masa lalu, desain produk lebih mengejar pola cantik dan warna saturasi tinggi.

Metode desain ini tidak lagi berlaku sekarang. Akhirnya, ini juga merupakan poin terpenting untuk memperjelas kebutuhan desain kelompok objek konsumen. Misalnya, dengan konsumen berpenghasilan tinggi dengan daya konsumsi tertentu, mereka akan lebih menghargai kualitas dan estetika suatu barang.

Untuk beberapa kelompok konsumen rendah, desain kemasan produk mungkin tidak terlalu penting, selama efektivitas biaya produk masuk akal. Bagaimana merancang masalah ini dengan kotak topeng tidak hanya tingkat desain. Jika Anda ingin menjawab pertanyaan ini, Anda mungkin perlu mulai dari psikologi konsumen dari konsumen yang berbeda, dan membuat penyesuaian yang berbeda untuk kelompok konsumen di tingkat yang berbeda.

Oleh karena itu, masalah ini tidak dapat digeneralisasikan dari suatu sudut. .